Selasa, 10 Februari 2009

Peraih Nobel Sastra 2008


Le Clezio Peraih Nobel Sastra 2008

* Le Penulis Angkatan Fiksi Baru

STOCKHOLM – Jean-Marie Gustave Le Clezio (68), yang karya-karya perjalanannya amat puitis dan deskriptif, memenangi penghargaan Nobel Sastra 2008, Kamis (9/10/2008). Le Clezio merupakan salah satu penulis Perancis yang dikenal luas di luar Perancis. Dia dikenal sebagai penulis dengan obyek tulisan amat luas.

The Swedish Academy menyebut Le Clezio sebagai “seorang pengarang masa kini, dengan petualangan yang puitis dan kepuasan sensual, pengeksplorasikemanusiaan yang ada di luar dan di bawah peradaban yang berkuasa”.

Kemudian Royal Swedish Academy of Sciences menyebut novel Le Clezio, Revolutions, terbit 2003, adalah kesimpulan “tema terpenting dalam karya-karya : kenangan, pengasingan, reorientasi remaja, serta konflik kebudayaan”.

Le Clezio adalah orang yang keranjingan bepergian dan fiksi karyanya sebagian besar dengan set Mexico atau Sahara, atau Paris, atau London. Inilah yang kemudian menjulukinya sebagai penulis novel Angkatan Fiksi Baru, dengan karya novel pertamanya Le Proces-Verbal atau The Interrogation (1963)diterbitkan saat dia baru berusia 23 tahun.

Le Clezio saat itu dipandang sebagai pendatang baru gerakan Nouveau Roman (Roman Baru) yang dipelopori Alain Robbe-Grillet. Sementara pengagum berat penulis petualangan, Robert Louis Stevenson dan Josep Conrad, ini merebut penghargaan Renaudot Award pada tahun 1963 melalui karyanya, Le Proces-Verbal. Penghargaan ini nomor dua setelah penghargaan Goncourt.

Novelnya yang terakhir, Ritournelle de la Faim (Same Old Story about Hunger-Kisah Sama tentang Kelaparan) diterbitkan tahun 2008, dan telah disebut-sebut sebagai penggalian baru gagasan, mengeksplorasi kesalahan Perancis dalam perang yang lalu.

Kisah ini bertutur tentang Ethel, seorang gadis muda yang tumbuh besar di kalangan borjuis Perancis. Eksistensi kepuasan dari gadis muda ini hancur oleh perang. “Jean-Marie Le Clezio adalah menara Perancis yang tingginya menjulang di atas kesusastraan kami,” ujar kritikus Franz-Olivier Giesbert.

Le Clezio lahir di Riviera, Nice, Perancis, dari ayah bangsa Inggris dan ibunya adalah orang Perancis. Dia dididik dalam dua kultur tersebut, juga kultur Mauritius. Sebagai pemenang Nobel Sastra 2008, Jean-Marie Le Clezio menerima hadiah sebesar Rp 14 miliar. Seperti pemenang Nobel lainnya, dia akan tertutup.

DAFTAR PENERIMA NOBEL SASTRA

SEJAK 1988 - 2008


v 2008 : Jean-Marie Gustave Le Clezio, Perancis.

v 2007 : Doris Lessing, Inggris.

v 2006 : Orhan Pamuk, Turki.

v 2005 : Harold Pinter, Inggris.

v 2004 : Ellfriede Jelinek, Austria.

v 2003 : JM Coetzee, Afrika Selatan.

v 2002 : Imre Kertesz, Hongaria.

v 2001 : VS Naipaul, Trinida-kelahiran Inggris.

v 2000 : Gao Xingjlan, Chinese-kelahiran Perancis.

v 1999 : Guenter Grass, Jerman.

v 1998 : Jose Saramago, Portugal.

v 1997 : Dario Fo, Italia.

v 1996 : Wislawa Szymborska, Polandia.

v 1995 : Seamus Heaney, Irlandia.

v 1994 : Kenzaburo Oe, Jepang.

v 1993 : Toni Marrison, Amerika Serikat.

v 1992 : Derek Walcott, St Lucia.

v 1991 : Nadine Gordimer, Afrika Selatan.

v 1990 : Octavio Paz, Meksiko.

v 1989 : Camilo Jose Cela, Spanyol.

v 1988 : Naguib Mahfouz, Mesir.


(Kompas/AFP/REUTER/Satim) ***

6 komentar:

  1. aih...kang Satim kula asli wong nDermayu, mung genahe ningendi bae, tulung kalo mau menampilkan sesuatu, kira-kira bikin orang terperangah.....tulisan gawe pindang lamuk misale, kayak temuane 'lippi' gawe dodol dari buah mangroove atawa pecel kadal hi..hi...slamet dech

    BalasHapus
  2. Sebagai pelajar dan mahasiswa, berita Nobel ini sangat bermanfaat.
    Sri Astuti, mahasiswa di Indramayu.

    BalasHapus
  3. Berita dan artikel Nobel 2008 itu sangat bermanfaat bagi kami selaku pelajar.
    Sri Astuti, pelajar SMA Indramayu

    BalasHapus
  4. Kapan ya orang indonesia dapat Nobel???

    BalasHapus
  5. sebagai wong nDermayu aku sedih menyaksikan logika di negrimu jadi jungkir balik begini.....ooo

    BalasHapus
  6. kawan, berdasarkan penelusuran yang saya lakukan terdapat 68 buku terjemahan karya dari 20 orang pemenang hadiah nobel. lebih lanjut silah kunjung http://lenteradiatasbukit.blogspot.com/2009/02/karya-karya-terjemahan-pemenang-nobel.html

    semoga info ini berguna.

    salam hangat

    BalasHapus