Demo Perlawanan Kuwu Seluruh Indramayu
AKSI Bela Yance
Demi Kondusifitas Indramayu
INDRAMAYU – Ekses dari reaksi lawan-lawan Partai Golkar yang dianggap menyerang Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu, H. Irianto MS Syafiuddin (Yance) tampaknya masih berlanjut. Belum ada tanda-tanda sampai kapan “memanasnya” suhu politik di Kota Mangga itu bakal “dingin” kembali. Muncul pula aksi unjuk rasa tujuh partai politik Peserta Pemilu 2009 kepada Panwaslu yang meminta agar mengusut tuntas dugaan kampanye terselubung yang dilakukan Yance, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu.
Yang paling lantang menuding Yance telah melakukan kampanye terselubung adalah Ruswa SAg, Ketua Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Indramayu. Dalam pernyataan sikapnya kepada sejumlah media massa elektronik dan media cetak dan telah disiarkan beberapa kali oleh sejumlah televisi swasta, Ruswa mengatakan, bahwa Bupati Indramayu dan sekaligus Ketua DPD Partai Golkar ini dianggap telah melakukan pelanggaran Pemilu 2009.
Ruswa beranggapan, berdasarkan bukti rekaman video berdurasi sekitar 3 menit itu, Yance dinilai telah berkampanye untuk kepentingan partainya dihadapan para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di wilayah Kecamatan Pasekan, Kabupaten Indramayu dan wilayah Kecamatan Lohbener yang bertema silaturahmi dan pembinaan PNS pada Februari 2009 itu. Pernyataan Ruswa ini disiarkan beberapa televisi swasta, berbagai media massa cetak dan elektronik lainnya, seperti radio dan jaringan internet.
Namun sejumlah kader partai berlambang pohon beringin menolak keras tuduhan itu. Jumat (27/2) sejumlah wartawan dari berbagai media massa diundang untuk jumpa pers di “gedung kuning” DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu di Jalan Olahraga Indramayu. Rupanya, pihak DPD Partai Golkar Kota Mangga itu sudah menyiapkan tim pengacara yang siap melakukan “perlawanan” berupa gugatan balik terhadap lawan-lawan politik yang dianggap menyerang Yance.
“Kami akan melakukan gugatan balik terhadap para pemimpin partai politik yang menyerang pimpinan Partai Golkar Indramayu. Sejumlah meteri gugatan balik telah kami siapkan,” kata H. Mahfudin SH, pengacara DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu dan juga calon anggota legislatif Partai Golkar Daerah Pemilihan Indramayu I kepada pers.
Mahfudin juga menolak keras Partai Golkar Indramayu berkoalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan beberapa partai lain yang dianggapnya telah “menyerang” kewibawaan Yance selaku pimpinan Partai Golkar Indramayu. “Meski di pusat seandainya mau berkoalisi dengan PKS, namun di Indramayu kami tetap menolaknya,” tandas Mahfudin.
Berikutnya, hanya rentang waktu dua hari, Senin (2/3), muncul kembali aksi unjuk rasa sekitar seribuan massa yang sempat memacetkan sejumlah ruas jalan di jantung kota Indramayu. Para demonstran itu itu mendatangi DPRD Indramayu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indramayu dan Kantor Panwaslu Indramayu. Aksi kali ini, konon, dimotori Asosiasi Kuwu Seluruh Indramayu (AKSI) yang kabarnya sengaja menggelar aksi tandingan untuk mendukung kepemimpinan Yance selama dua periode memimpin Kabupaten Indramayu (2000-2005 dan 2005-2010).
AKSI menilai, selama delapan tahun Yance memimpin Indramayu dianggap berhasil dalam membangun daerahnya. Dijelaskan dalam press release AKSI yang dibagi-bagikan kepada wartawan dan massa lainnya dijelaskan, Bupati Indramayu H. Irianto MS Syafiuddin (Yance) sendiri menolak keras bila kehadirannya di Kecamatan Pasekan seperti dalam kasus “video” sebagai ajang kampanye partainya.
AKSI berdalih, sebagai pemimpin daerah, Bupati Yance mempunyai kewajiban untuk melakukan pembinaan terhadap PNS untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat di wilayah kerjanya. “Tidak benar kalau Pak Yance dituduh kampanye negatif (black campanye),” ujar H. Sumadi, Ketua Umum AKSI seperti banyak diucapkan para pengunjuk rasa. ( Satim ) ***
PERNYATAAN SIKAP
ASOSIASI KUWU SELURUH INDRAMAYU
Kami, Asosiasi Kuwu Seluruh Indramayu (AKSI), menyatakan sikap sebagai berikut :
1. Menolak anggapan bahwa Bupati Indramayu H. Irianto MS Syafiuddin (Yance) dalam rangka Kunjungan Kerja dan Pembinaan Pegawai di beberapa kecamatan sebagai ajang kampanye. Karena fakta di lapangan, langkah pemimpin kami (Bupati Indramayu H. Irianto MS Syafiuddin (Yance)) selama ini, termasuk menjelang Pemilu 2009, hanya berorientasi pada pembinaan dan motivasi masyarakat untuk menjaga kebersamaan dengan pemerintah dalam mewujudkan Indramayu yang Religius, Maju, Mandiri, dan Sejahtera (REMAJA). Sehingga tuduhan pelanggaran Pemilu kepada Bupati Indramayu H. Irianto MS Syafiuddin (Yance) itu kami anggap tendensius dan subyektif untuk menjatuhkan kredibilitas pemimpin daerah kami demi kepentingan politik pragmatis menghadapi Pemilu 2009.
2. Meminta kepada penyelenggara Pemilu 2009, baik itu KPU maupun Panwas di semua tingkatan untuk bersikap proporsional dan profresional dalam menjalankan tugasnya sesuai UU No. 10 Tahun 2008 tentang Pemilu. Sehingga intimidasi dan intervensi parpol-parpol untuk menyudutkan parpol tertentu demi kepentingan politik pragmatisnya, tidak terakomodir demi menjaga kondusifitas daerah dan kelangsungan pembangunan.
3. Semua pemimpin partai politik (Parpol) peserta Pemilu di Indramayu diserukan untuk memiliki komitmen bersama untuk memelihara perdamaian dan kondusifitas daerah melalui persaingan secara sehat menghadapi Pemilu 2009.
4. Mengajak semua lapisan masyarakat di Kabupaten Indramayu untuk bersama-sama melakukan “Perlawanan” terhadap pihak-pihak yang melakukan upaya-upaya untuk memecah belah persatuan dan kesatuan, serta mengancam terjadinya gejolak sosial di tengah masyarakat. Warga masyarakat termasuk berbagai pihak yang terlibat langsung dalam pelaksanaan Pemilu 2009, harus dapat mengedepankan terciptanya suasana damai agar jalannya Pemilu di Indramayu ini dapat berlangsung sukses tanpa ekses.
Demikian pernyataan sikap ini kami buat dengan semangat kebersamaan dalam rangka menjaga kondusifitas daerah dan kelangsungan pembangunan demi terwujudnya masyarakat Indramayu Remaja.
Indramayu, 02 Maret 2009
Ketua Umum
Asosiasi Kuwu Seluruh Indramayu/AKSI
H. S U M A D I
Tidak ada komentar:
Posting Komentar