Monday, November 23, 2015

Ke-Tujuh Kalinya Indramayu Raih Adipura


Bupati Indramayu, Hj. Anna Sophanah dan Piala Adipura.(Foto : Net)***
Ke-Tujuh Kalinya Indramayu
Raih Adipura
SATIM TERUS
MAJU TERUS EKSPEDISI HUMANIORA
Senin, 23 November 2015 : Pukul 18.05 WIB
Indramayu, SATIM TERUS ONLINE – Bupati Indramayu, Hj. Anna Sophanah didampingi Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kabupaten Indramayu, Trisna E. Hendarin dan Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kabupaten Indramayu, Aep Surahman Senin (23/11/2015) malam, akan menerima piagam penghargaan dan Piala Adipura 2015 yang diserahkan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
            Kabarnya, Presiden Jokowi menyerahkan penghargaan Adipura itu di Hotel Bidakara malam ini, sekitar pukul 21.05 WIB. Penghargaan Adipura itu, merupakan ke-tujuh kalinya diraih Indramayu.
            Dari Pendopo Bupati Indramayu diperoleh informasi, sejak Senin (23/11/2015) siang, Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah bersama rombongan berangkat ke Jakarta.
            Sebelum berangkat, Bupati Anna mengatakan, diraihnya penghargaan diraihnya penghargaan Adipura ini merupakan kerja keras dari semua pihak yang ingin menciptakan Kabupaten Indramayu bersih dan nyaman.
“Penghargaan Adipura, bukanlah suatu tujuan akhir. Namun yang terpenting, adalah dapat merubah budaya dan perilaku sosial masyarakat Indramayu untuk mau terus hidup bersih,” kata Anna yang mencalonkan kembali dalam Pilkada  Bupati Indramayu periode 2015-2020 itu.
Anna berharap, dengan diraihnya Adipura dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat Indramayu tak hanya di kota, namun ikut dirasakan masyarakat di pedesaan.
Meski ia mengakui, kemungkinan masih banyak kekurangan dalam beberapa bidang pembangunan. Namun hal itu akan menjadi evaluasi bagi dirinya selama memimpin Kabupaten Indramayu ke depan.
Di tempat terpisah, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kabupaten Indramayu, Trisna E. Hendarin mengatakan, pihaknya sudah berusaha dengan kerja keras dalam melakukan penataan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Pecuk.
“TPA Pecuk saat ini telah dijadikan arena studi banding sejumlah daerah di Indonesia,” ujar Trisna di kantornya, beberapa waktu lalu.
Selain itu, ia berkeinginan menjadikan TPA Pecuk di Sindang menjadi arena studi dan pariwisata bagi pelajar, mahasiswa, dan umum.
Sedangkan Kepala Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kabupaten Indramayu, Aep Surahman mengakui, diraihnya penghargaan Adipura ke-tujuh kalinya bagi Indramayu, sebagai bukti kerja keras semua pihak dalam ikut menjaga kebersihan lingkungannnya masing-masing.
“Membangun kesadaran untuk hidup bersih, tidak membuang sampah di sembarang tempat, merupakan sikap bijaksana dan sangat mulia dalam membangun pondasi hidup sehat,” tuturnya, belum lama ini.(Satim)***
 



No comments:

Post a Comment