INGRID WIDJANARKO
Prihatin Sejarah
Ingrid Widjanarko (51) prihatin banyak anak muda Indonesia yang tidak paham sejarah negerinya. Karenanya, ketika terbang dari Jakarta ke Surabaya, Rabu (28/10), Ingrid pun meminta Slamet Rahardjo mengingatkan pilot supaya menginformasikan bahwa 28 Oktober adalah Hari Sumpah Pemuda.
”28 Oktober 1928 tidak cuma Sumpah Pemuda, tetapi saat pertama kali lagu ’Indonesia Raya’ dikumandangkan meskipun belum ada liriknya,” tutur Ingrid yang juga sudah memublikasikan kumpulan puisi berjudul Surat untuk Rumput itu dalam jumpa pers peringatan Hari Pahlawan, ”Surabaya Juang”, di Surabaya, akhir bulan lalu.
Mengingatkan soal sejarah tidak hanya dilakukan Ingrid kali ini saja. Nasionalisme tertanam sejak Ingrid kecil. Ayahnya adalah ajudan Bung Karno, presiden pertama RI.
Saking bangganya dengan kepahlawanan, Ingrid langsung berpose dan mengangkat kepalan tangan ketika melihat tiruan patung pahlawan dari tubuh manusia berlumur lumpur dan memegang bendera Merah Putih.
Dia pun berandai-andai. Kalau saja dirinya menjadi Menteri Pariwisata, dia akan meminta semua pilot menginformasikan hari-hari bersejarah Indonesia saat penerbangan. Merdeka!! (INA)***
Source : Kompas, Selasa, 3 November 2009 | 02:50 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar